SETIAKAH KITA DALAM PROSES?

\

Shalom saudara saudari seiman. Kita sudah mengerti tentang hidup dalam Roh dan Pembabtisan. Kita akan membahas lebih dalam lagi bahwa ada proses pendewasaan Iman dan Perbuatan setelah kita dibabtis dan menyerahkan hidup kita sepenuhnya dipimpin oleh Roh Allahi, kita akan mengalami berbagai pencobaan seperti Tuhan Yesus alami.

Tuhan Yesus setelah dibabtis (matius 3 :13 :17) dan dipenuhi oleh Roh Allah, Tuhan Yesus dibawa Roh Allah ke padang gurun untuk dicobai iblis dimana pada saat itu Tuhan Yesus berpuasa 40 hari 40 malam.. 

(Mat 4:1-2).

Ada 3 pencobaan yang Tuhan Yesus alami :

1. Pencobaan mengenai keinginan daging meliputi kenikmatan dan kepuasan daging.Tuhan Yesus dicobai  ketika berpuasa 40 hari 40 malam dan merasakan lapar, iblis berkata,"Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti." Dan Tuhan menjawab," Manusia hidup bukan dari roti saja tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah." (Matius 4:2-4 ).

Kita juga akan dicobai iblis ketika kita berpuasa dan merasakan lapar. Apakah kita dapat mengendalikan kedagingan kita? Tuhan mau kita fokus pada Firman Tuhan bukan pada makanan yang membuat tubuh kita binasa karena Roh Allah yang memberi kita hidup melalui perkataan2 Tuhan Yesus.

Yohanes 6:63: Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.

2. Iblis memcobai Tuhan Yesus untuk ke dua kalinya dalam Matius 4:6 : lalu berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu."  Dalam hal ini Yesus dicobai oleh Iblis dengan tujuan supaya Yesus menyalah gunakan kuasa yang diberikan kepada-Nya.

Ketika kita mendapatkan talenta-talenta dan karunia-karunia Roh Allah (karunia mengajar, karunia membangun, karunia, menasihati, karunia menghibur), kita juga akan dicobai iblis untuk memakai talenta-talenta dan karunia-karunia Roh Allah untuk hal-hal yang menguntungkan diri sendiri. Pada akhirnya kita tergoda dan jatuh dalam dosa, Iblis berkata melakukan dosa kali-kali tidak apa- apa karena Tuhan Yesus akan selalu memaafkan kesalahan kita. Tentunya Tuhan Yesus tidak dapat dicobai seperti tertulis dalam Matius 4:7 : Yesus berkata kepadanya: "Ada pula tertulis: Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!"

Tuhan itu kasih dan kasih Tuhan Yesus tidak memanjakan tetapi kasih yang mendidik. 

Wahyu 3:19 (TB)  Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!

Jelas wahyu 3 : 19 menjelaskan bahwa Tuhan mengasihi kita tetapi bila kita tidak mau bertobat sungguh-sungguh dan mencobai Tuhan maka Tuhan akan menegor dan menghajar kita.

3. Pencobaan ketiga dimana iblis menawarkan Kerajaan dunia dan kemegahannya bila Tuhan Yesus menyembah iblis (Matius 4 : 8-9). Dan Tuhan Yesus  berkata dalam Matius 4:10 : Maka berkatalah Yesus kepadanya: "Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!"

Kita juga akan ditawarkan iblis seluruh kekayaan dunia dan kemegahannya bila kita menyembah iblis. Sering kali kita terlena dengan kekayaan duniawi dengan mengumpulkan harta di dunia sebanyak-banyak nya dan lupa dengan perintah Tuhan Yesus untuk mengumpulkan harta sorgawi. Kita menomor duakan Tuhan dengan mengutamakan semua hal duniawi, bahkan kita jarang memberikan waktu kita buat Tuhan setiap harinya. Semakin lama kita membiarkan diri kita menjadi hamba dosa dan bersahabat dengan dunia yang menjadikan diri kita  musuh Allah. 

Yakobus 4 :4 :Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah. 

Sahabat-sahabat ada banyak pencobaan yang akan iblis lakukan untuk menjatuhkan kita dalam dosa karena daging kita yang lemah. Tetapi Tuhan Yesus sudah terlebih dahulu mengalami pencobaan-pencobaan agar Tuhan Yesus dapat merasakan kelemahan kita dan dapat menolong kita dalam setiap pencobaan- pencobaan yang kita alami.

Ibrani 2 :18 : Sebab oleh karena Ia sendiri telah menderita karena pencobaan, maka Ia dapat menolong mereka yang dicobai.

Sebagai murid-murid Kriistus, kita akan mengalami berbagai pencobaan tetapi tidak melebihi kekuatan kita. tertulis di 1 Korintus 10 : 13 :Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.

Tetaplah setia dalam proses dan selalu mengandalkan kekuatan Tuhan. Yakobus 4:7 : Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu!

Efesus 6:16-17 :dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat,
dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah, 

Sukacita dan damai sejahtera menyertai kita semua.