Salah satu karya siswi HPK Foundation yg tak kalah kreatif adalah karya Laurent. Dia mengambil satu perumpamaan yang sudah cukup populer, yaitu Perumpamaan tentang Anak yang Hilang.

Walaupun kita sudah mengetahui cerita ini, tapi Perumpaan tentang Anak yang Hilang ini adalah kisah abadi yang selalu mengingatkan kita untuk bertobat dan kembali pada Bapa yang penuh kasih setiap kali kita berdosa.

Biarlah kita selalu rendah hati di hadapan Tuhan, tidak sombong dan merasa diri benar dan suci, karena semua manusia pasti pernah melakukan dosa.

Para siswa-siswi HPK Foundation mendapat tugas untuk memberi ulasan tentang tokoh Alkitab atau perumpamaan favorit mereka. Kami bersyukur sebagian besar dari mereka mengumpulkan tugas tepat waktu dan menghasilkan karya-karya yang kreatif. Salah satunya adalah karya Irwan Anugrah Gulo.

Dari sekian banyak tokoh-tokoh dan cerita-cerita yang ada di Alkitab, pasti kita menemukan ada kekurangan atau kelemahan karena memang tiada manusia yang sempurna, seberapapun baiknya dia.

Namun kita semua tau, bahwa Tuhan kita pernah menjelma menjadi manusia dan karena DIA tetaplah Tuhan, maka DIA menjadi satu2nya tokoh Alkitab yang SEMPURNA.

Walaupun hidupNya di dunia hanya 33 tahun, tapi di sepanjang hidup-Nya dia selalu menjadi berkat, sejak dilahirkan hingga wafat di kayu salib. Begitu banyak mujizat yang telah Dia lakukan dan begitu banyak kata-kata indah telah Dia ucapkan untuk menguatkan iman kita.

Kiranya kisah Yesus selalu menjadi teladan bagi semua orang percaya.

Kasih Yesus pada kita sungguh besar dan tanpa batas. Bagaimana dengan kita? Sudahkah kita mengasihi dan membalas kasih-Nya?

Bagaimana kita membalas kasih-Nya?

Video ini merupakan karya salah satu siswa HPK Foundation bernama Leonardo dari Majalengka. Kami sungguh berharap mereka akan menjadi generasi milenial yang kritis dan kreatif untuk menjadi penerus kemerdekaan bangsa Indonesia.

“Mari kita perjuangkan bersama Indonesia adil dan sejahtera. Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka. Dirgahayu Indonesiaku."

Perjuangan bangsa Indonesia bukan hanya dari masa lalu. Hari ini, hari esok, dan selamanya. Perjuangan kita belum berakhir . Mari kita perjuangkan bersama indonesia adil dan sejahtera.

Jangan hanya di medsos saja semangat kemerdekaan dirasakan, tetapi juga dalam hati kita tentu harus terus berkobar semangat mengisi kemerdekaan ini.

Jadikan perbedaan sebagai sebuah keunikan dalam berbangsa dan bernegara agar terlihat indah dengan banyaknya warna, dan janganlah menjadikan sebuah perbedaan sebagai kesombongan akan rasa paling benar dalam berfikir dan bertindak, karena perbedaanlah yang mengakibatkan perpecahan yang membuat bangsa dan negara melemah.

Dirgahayu Indonesiaku Merdeka !!!

Shallom, saya Vannescia Martinez. Dalam tugas tentang iri hati ini saya membuat dalam bentuk power point, di dalamnya saya membuat beberapa pembahasan tentang iri hati, mulai dari pengertiannya, faktor penyebabnya, dampak iri hati, dan juga tips untuk mengatasi iri hati. Saya mengambil sebuah video dari youtube tentang renungan iri hati, dalam video tersebut, saya sangat diberkati karena menegur saya untuk tidak menjadi orang yang iri hati, harus berbuat baik kepada orang lain, dan juga tidak perlu mendengarkan kata2 orang lain yang negatif.

Iri hati adalah suatu emosi yang timbul ketika sesorang yang tidak memiliki suatu keunggulan-baik prestasi, kekuasaan, atau lainnya-menginginkan yang tidak dimilikinya itu, atau mengharapkan orang lain yang memilikinya agar kehilangannya.

Mengapa Iri hati bisa terjadi dikarenakan :

* Melihat orang lain senang.

* Melihat orang lain mendapatkan sesuatu, sedangkan diri sendiri tidak.

* Apa yg diperoleh dengan kerja keras, bagi org lain diperoleh dalam sekejap.

* Menengok orang bahagia, sedangkan diri sendiri tidak.

Dampak Iri Hati :

* Sulit untuk bisa hidup dengan tenang.

* Susah mensyukuri kehidupan.

* Tidak disenangi dalam pergaulan dan lingkungan.

* Rentan terhadap stress.

* Sulit merasakan kebahagiaan.

* Menjadi mudah marah.

* Gampang terhasut omongan orang lain.

* Tidak Fokus dengan kehidupan sendiri.

Cara mengatasi Iri hati :

* Batasi penggunaan media sosial.

* Hindari akun media sosual yg menjadi pemicunya.

* Sebarluaskan hal2 baik yg terjadi dalam hidup kita.

* Habiskan waktu bersama orang2 yang kita sayangi.

* Berhenti membadingkan diri dengan orang lain.

Saya akan selalu belajar untuk menjadi orang yang lebih baik kedepannya.